RADARCIANJUR.com– Air mata bahagia mengalir di pipi Yani Haryani saat mengetahui niat mulia anak semata wayangnya, Fauzan Al Fahri. Bocah asal Kampung Ardio, RT 01/05, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor itu sengaja menyisihkan uang jajannya setiap hari untuk berkurban di Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Uang Rp5.000 rutin ia kumpulkan bersama enam rekan sepermainannya sejak September 2018. Hanya bermodalkan Rp5.000, ketujuh bocah yang didominasi siswa SD itu berhasil membeli satu ekor sapi seharga Rp19,5 juta.
Ini tentu saja mengundang decak kagum berbagai pihak. Tetangga, tokoh masyarakat hingga pengurus lingkungan tak henti-hentinya memuji ketujuh siswa berhati mulia ini.
Yani menceritakan, semua ini berawal dari tabungan harian yang semula diperuntukkan liburan akhir tahun. Namun kebutuhan harian dan jalan-jalan tersebut beralih fungsi begitu saja menjadi tabungan kurban. “Awalnya nabung biasa saja. Tapi tiba-tiba mereka ingin kurban dan sepakat mengubahnya jadi tabungan kurban,” terangnya.
Salah seorang siswa, Abu Bakar mengoordinir tabungan kurban enam temannya. Usai pulang sekolah, anak terakhir dari delapan bersaudara ini selalu mencari rekannya untuk mengumpulkan uang tabungan.
Tidak hanya menyisihkan uang jajan, ketujuh bocah polos itu juga aktif sebagai personel marawis. Mereka pun rajin menyisihkan hasil penampilannya untuk menabung. “Kadang uang hasil penampilan panggung kami, kami tabung,” kata siswa yang duduk di bangku kelas III SMP itu.
Mendengar hal tersebut, Ketua RW 05, Kampung Ardio, Ahmad Darmawan, mengaku bangga dengan niat tulus ketujuh bocah polos tersebut. Ia sempat pesimis lantaran mereka masih seumur jagung. Namun siapa sangka, niatan ketujuh bocah ini bisa terwujud.
“Saya tahu sejak setahun lalu. Awalnya sempat ragu, namanya juga anak-anak kan tahu sendiri. Walau ragu tetap kami dukung, kan niatnya positif. Alhamdulillah terwujud, bangga sekali,” tuturnya.
(mtpltn)