Rabu, 7 Juni 2023

Apdesi Cianjur Minta Kabid RR BPBD Mundur, Ketua: Lambat, Tidak Becus Urusi Dana Untuk Rakyat

- Senin, 27 Maret 2023 | 15:51 WIB
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Cianjur Beni Irawan. Foto: Bayu Nurmuslim/ Radar Cianjur
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Cianjur Beni Irawan. Foto: Bayu Nurmuslim/ Radar Cianjur

RADARCIANJUR.com - Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Cianjur, Beni Irawan menyatakan, statemen yang disampaikan Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) BPBD Kabupaten Cianjur, Nurzein soal jumlah penerima yang menunggu pencairan dana stimulan gempa, hanya klaim saja, dan tidak mendasar.

Sebelumnya, Nurzein mengatakan lebih dari 30.000 buku tabungan sudah dicetak dan tinggal ditransfer dari rekening BPBD ke rekening masyarakat penerima.

Bahkan Beni meminta, Nurzein untuk mundur dari jabatannya, lantaran dinilai lambat, dalam kinerjanya soal mengurusi dana gempa.

Baca Juga: Apdesi Cianjur Soroti Kinerja Bank Soal Pencairan Dana Stimulan Rumah Gempa, Ketua: Terlalu Lamban

"Kami ingin Kabid RR mundur dari jabatan atas nama rakyat, karena tidak becus mengurusi dana stimulan gempa untuk masyarakat," kata Beni.

Menurut Beni, jika memang data tersebut sesuai kenapa uang dana stimulan gempa tidak cepat di transfer ke rekening penerima.

"Saya kan sudah komunikasi dengan pihak bank, harusnya kemarin sudah dibagikan itu buku tabungan, hanya saja ada keterlambatan data dari BPBD," kata Beni.

Kedepan, Apdesi Cianjur bersama warga, kata Beni, akan melakukan aksi mendatangi BPBD Cianjur, perihal statemen Kabid RR yang telah dilontarkan itu.

"Jadi statemen pak Nurzein ini mengklaim, dana itu masih ada di BPBD, nanti akan kita tanyakan sekalian kita geruduk. Kalau memang data segitu, kenapa tidak cepat di transfer, saya kan sudah komunikasi dengan pihak Bank Himbara," kata dia.

Beni berujar, BPBD Cianjur tidak sinkron dengan keinginan Bupati Cianjur, yang meminta percepatan proses dana stimulan gempa.

"Sesuai pembicaraan kami dengan pak Bupati, ia berharap agar pencairan segera ada di masing-masing Kantor Desa. Bupati marah, karena ingin percepatan, eh BPBD nya lambat ngasih data ke Bank," tutup Beni.***

Editor: Dadan Suherman

Sumber: Radar Cianjur

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X