Minggu, 28 Mei 2023

Warga Sukajaya Cugenang Alami Dugaan Pungli Dana Gempa: Alasannya Buat Aparat dan Pegawai Bank

- Kamis, 20 April 2023 | 20:34 WIB
Ilustrasi pungli di dunia pendidikan wilayah Kecamatan Cibungbulang (Bogorprime)
Ilustrasi pungli di dunia pendidikan wilayah Kecamatan Cibungbulang (Bogorprime)

RADARCIANJUR.com - Warga penyitas gempa bumi di Desa Sukajaya, Kecamatan Cugenang, alami dugaan praktik pungutan liar (Pungli) dana stimulan gempa bumi, untuk perbaikan rumah yang dilakukan oknum Ketua RT.

Hal itu dialaminya setelah mendapatkan dana stimulan gempa yang telah dilakukan proses pencairan dari Bank Himbara yang telah ditunjuk Pemerintah Pusat.

Narasumber yang enggan disebut namanya mengatakan, aksi dugaan pungli itu dilakukan salah satu oknum Ketua RT yang datang ke rumahnya dan menyampaikan bahwa harus ada potongan setelah mendapatkan dana tersebut.

Baca Juga: Terlalu! Dana Stimulan Rumah Gempa Milik Warga Diduga Ada Pemotongan Pemdes, Nilainya Hingga Jutaan Perorang

Oknum Ketua RT itu, sebut dia, menyampaikan alasan uang potongan dana stimulan gempa yang diterimanya untuk beberapa pihak yang terlibat dalam proses pencairan.

"Mintanya Rp1,3 juta. Alasannya buat aparat dan pegawai bank yang mencairkan," kata dia, Rabu (19/04/2023).

Ia pun sempat menanyakan alasan kenapa harus memberikan uang kepada pihak-pihak tersebut.

"Karena pencairan kedua ribet katanya.
Itu RT nya yang bilang begitu. Pastinya kongkalikong dengan perangkat desa," ujarnya.

Selain itu, menurut dia, beberapa penyintas gempa lainnya juga mengalami dugaan pungli seperti dirinya.

"Hampir semua mengalami, hanya saja tidak pada berani bilang," ungkapnya.

Sementara itu, dikonfirmasi Radar Cianjur Kepala Desa Sukajaya, Dedi Hidayat mengaku tidak mengetahui aksi dugaan pungli dana stimulan gempa yang dilakukan oknum RT.

"Sementara belum ada, info itu nanti ditelusuri kebenarannya," kata Dedi. (byu)

 

 

 

Halaman:

Editor: Dadan Suherman

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X