RADARCIANJUR.com - Musibah banjir di Kecamatan Ciranjang dan Bojongpicung terdampak kepada ratusan warga, tak sedikit harta benda ikut hanyut.
Menurut Bupati Cianjur Herman Suherman, total warga terdampak ada sebanyak 900 jiwa dan dilaporkan sebanyak 70 jiwa harus mengungsi ke kantor Desa.
Banjir yang melanda sebut Herman diakibatkan meluapnya Sungai Cikondang saat hujan deras melanda dua Kecamatan di wilayah Timur Kabupaten Cianjur itu.
Baca Juga: Pria Diduga ODGJ Tenggelam di Sungai Cikondang, Ditemukan Warga Sudah Tak Bernyawa
"Dari 900 orang yang terdampak itu sebanyak 70 orang terpaksa mengungsi di kantor desa," katanya pada wartawan, Rabu (03/05/2023).
Pemkab Cianjur pun nantinya akan memberikan dana stimulan bagi rumah yang mengalami kerusakan akibat banjir dari luapan Sungai Cikondang itu.
"Saat ini masih dilakukan pendataan rumah yang terdampak banjir," ujarnya.
Selain itu, Pemkab Cianjur sudah mendirikan dua dapur umum untuk memenuhi kebutuhan makan para pengungsi di Kecamatan Ciranjang dan Bojongpicung.
Kemudian, Herman juga telah memerintahkan dinas terkait untuk memeriksa sejumlah fasilitas umum seperti jembatan dan lainya.
"Iya ada jembatan yang dikhatirkan ambruk usai ditejang banjir. Namun setelah dicek tim dari PUTR jembatan Cibogo itu masih aman dan kokoh," tutup dia.***
Artikel Terkait
Ibu-ibu Serbu Bazar Sandang di Pendopo Pemkab Cianjur
Pemkab Cianjur Imbau Warga Saat Mudik ke Cisel: Waspada Rawan Bencana
Sandang Miskin Ekstrem, Pemkab Cianjur Pemprov Jabar Gelar OPM di Cibeber
Pemkab Cianjur Lepas 19 Armada Mudik Gratis Jurusan Cisel, Bupati: Kita Kawal Hingga Tempat Tujuan
Pemkab Cianjur Jamin Keamanan Shalat Ied di 11 Masjid Muhammadiyah