Tragis! Kondisi Alun-alun Cianjur Banyak yang Rusak Pasca Ditutup Beberapa Pekan

RADARCIANJUR.com - Kondisi Taman Alun-alun Cianjur nampak memprihatinkan, pasca dilakukan penutupan oleh Pemkab Cianjur.

Beberapa kerusakan tampak menghiasi fasilitas publik kebanggaan masyarakat Cianjur, yang terletak di Siti Jenab Nomor 25, Pamoyanan, Cianjur bertepatan berada di depan Masjid Agung Cianjur.

Pantauan Radar Cianjur, di depan pintu Alun-alun Cianjur, tak terlihat adanya plang penutupan yang menunjukkan waktu dibukanya lagi, sehingga masih banyak masyarakat yang hendak masuk. Tetapi diberikan imbauan oleh petugas Satpol PP yang berjaga.

Kondisi di pintu masuk pun nampak sepi, tak seperti hari-hari biasa, meski ada beberapa arena permainan anak mobil dan motor.

Baca Juga: Banyak yang Rusak Akibat Tangan Jahil, Alun-alun Cianjur Kembali Ditutup Sementara

Memasuki ke dalam Alun-alun, rumput-rumput tampak rusak, begitu pun berbagai tanaman dan pepohonan seperti tak terurus. Beberapa tong sampah pun rusak dan tak berada di posisi semestinya.

Memasuki ke bagian tengah, mulai terlihat adanya penumpukan sampah, itu terlihat di saung-saung tempat berjualan dan di tangga menara pantau.

Berjalan lebih jauh, lampu Asmaul Hujan tak luput keberadaan yang sudah mulai tak utuh, di beberapa bagian kaca-kaca mika lampu sudah terlepas, dan bolong.

Kemudian, tak jauh dari area tersebut, rumput-rumput sintetis yang berada persis di dekat kolam Tugu Al-Qur'an, nampak rusak. Bahkan beberapa amblas ke bawah. Selain itu kolam pun dipenuhi berbagai jenis sampah.

Berpindah ke sudut Jalan lorong dekat dengan area eks Pasar Bojongmeron, terlihat dipenuhi oleh puluhan stand dan roda jualan, meski para pedagang nampak tak terlihat.

Bergeser sedikit ke dekat gedung Cianjur UMKM, Center juga nampak berserakan sampah, dan palang pintu sudah rusak.

Meski keberadaan pengunjung dan pedagang di dalam area Alun-alun Cianjur, namun terjadi penumpukan pengunjung dan pedagang di pintu gerbang belakang di sepanjang Jalan Siti Jenab.

Di sepanjang Jalan Siti Jenab pun, merupakan tempat berpindahnya para pedagang dari gerbang depan Alun-alun. Tampak beberapa spanduk penutupan menghiasi pintu gerbang belakang dan beberapa personil Satpol PP berjaga-jaga dan menurunkan mobil patroli.

Baca Juga: Percantik Alun-alun Cibeber, Pemdes Cihaur Kucurkan Dana Miliaran, Bupati: Ya Alhamdulillah

Salah satu pedagang jajanan sosis, Neng (33) mengatakan, ia dan beberapa pedagang di gerbang depan terpaksa pindah ke gerbang belakang imbas dari penutupan Alun-alun.