Minggu, 28 Mei 2023

Makin Gaduh Video Syur 47 Detik, Psikolog Sebut Rebecca Klopper Bisa Depresi

- Kamis, 25 Mei 2023 | 14:22 WIB
Makin Gaduh Video Syur 47 Detik, Psikolog Sebut Rebecca Klopper Bisa Depresi
Makin Gaduh Video Syur 47 Detik, Psikolog Sebut Rebecca Klopper Bisa Depresi

RADARCIANJUR.com - Psikolog klinis Anastasia Sari Dewi menyoroti kasus video syur 47 detik yang diduga mirip dengan Aktris Rebecca Klopper.

Hingga kini, Rebecca Klopper belum juga berbicara di depan publik ihwal kegaduhan video syur mirip dirinya tersebut.

Sari menyebut bahwa penyebaran video syur tersebut akan semakin membuat Rebecca Klopper tersudut dan dihantui penyesalan, malu dan merasa terintimidasi.

Baca Juga: Buruan Dicek! Ini Prediksi Harga Tiket Timnas Indonesia vs Argentina di GBK

“Bisa menimbulkan depresi yang sangat besar. Apalagi kalau misalkan itu ternyata bisa menimbulkan ketidakberanian untuk menghadapi lagi dunia atau lingkungan sekitar,” katanya, seperti dilansir Pojoksatu.

“Kalau sampai seperti itu bisa fatal akibatnya bagi seseorang untuk meneruskan hidup. Ini kan berbahaya,” sambungnya lagi.

Lebih lanjut Sari menegaskan, masyarakat juga perlu mempertimbangkan lagi tindakannya ketika hendak menyebarluaskan video syur Rebecca Klopper tersebut.

Baca Juga: Resmi! Lawan Argentina di SUGBK, Pantang Gentar Lawan Messi

Pasalnya, dengan ikut menyebarkan atau berkomentar negatif pada video syur Rebecca Klopper, masyarakat bisa jadi mengintimidasi mental pihak yang dituding ada dalam video syur.

“Netizen perlu juga mempertimbangkan apa sih untungnya untuk diri sendiri menyebarkan hal tersebut,” katanya.

“Jadikan pelajaran, informasi yang masuk tidak perlu menyebarluaskan lagi secara luas karena apa untungnya? Apakah merasa jauh lebih baik dengan ada orang lain yang sedang tersangkut masalah atau direndahkan?,” jelasnya.

Baca Juga: LBH HKTI Minta Rebecca Klopper Klarifikasi Kasus Video Syur 47 Detik

“Kan juga sebenarnya netizennya dalam kondisi begini-begini saja, malah yang ada dapat konsekuensinya. Lebih baik jadikan informasi yang ada itu sebagai pembelajaran untuk masing-masing pribadi,” tutupnya.***

Editor: Deva Sakti

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X