RADARCIANJUR.com - Lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang jadi ‘Tempat Wisata’ dadakan.
Warga sekitar hingga masyarakat di luar lokasi musibah itu terus beramai-ramai mendatangi lokasi, pada Minggu (5/3/2023).
Kedatangan mereka hanya untuk sekadar merekam rumah-rumah yang terbakar habis akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Baca Juga: Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang : 19 Orang Meninggal Dunia, 3 Masih Hilang
Parahnya lagi, di saat korban meratapi kondisi tempat tinggalnya yang hangus dilalap api, banyak orang menjadikan lokasi itu bak ‘tempat wisata’.
Hal itulah yang dirasakan seorang korban kebakaran bernama Yuni (40).
Yuni yang kehilangan rumahnya akibat kebakaran pada 3 Maret lalu itu miris melihat kelakuan masyarakat yang berebut mendatangi lokasi untuk sekadar berfoto-foto dan merekam video.
“Gak tau diri ini orang lagi berduka, ini musibah,” ungkap Yuni, Senin (6/3/2023) seperti dilansir Pojoksatu.
Baca Juga: Warga di Dekat Depo Pertamina Akan Direlokasi
Yuni juga menyesalan masyarkat yang masuk ke lokasi dengan menggunakan sepeda motor dan memarkirnya sembarangan.
“Kalau mau lihat taruh aja motornya di depan, jadi mereka pada jalan kaki,” kata Yuni saat melihat bekas rumahnya yang hangus terbakar.
Beberapa warga yang datang bukannya menunjukkan rasa empati dan prihatin, sebagian warga luar Tanah Merah malah asyik mengabadikan momen musibah itu lewat foto dan video untuk kepentingan media sosial.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan rumah warga di Jalan Tanah Merah Bawah, Koja, Jakarta Utara hangus terbakar, pada Jumat malam (3/3/2023).
Artikel Terkait
Pertamina Buka Suara Soal Kebakaran di Depo Plumpang : Kami Akan Evaluasi
8 Orang Hilang Akibat Insiden Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Warga di Dekat Depo Pertamina Akan Direlokasi
Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang : 19 Orang Meninggal Dunia, 3 Masih Hilang