RADARCIANJUR.com- PENGACARA Firdaus Oiwobo dan kliennya Gus Irfan melaporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah. Laporan tersebut terkait polemik isi Podcast suami Aurel Hermansyah itu. Kasus ini bermula saat Atta Halilintar berbincang dengan Gus Miftah dalam Podcast terbaru yang rilis pada 8 September 2022. Isi Podcast tersebut dianggap menyinggung profesi dukun yang tengah jadi bahan bicara. Atta Halilintar sendiri mengaku menyesal karena mengundang Firduas Oiwobo dan Gus Irfan sebagai tamu Podcast-nya. “Kemarin karena aku ngerasa bersalahnya, walapun bukan aku yang ngomong, karena (Podcast Firdaus Oiwobo) itu di tempatku, di paltform aku, di Podcast aku. Jadi aku ngerasa, kalau itu bukan hal yang mendidik kenapa harus aku adain? Aku pribadi minta maaf,” tuturnya mengutip dari channel AH Podcast pada Minggu, 11 September 2022. Dalam kesempatan tersebut, Gus Miftah meluruskan soal profesi dukun yang saat ini tengah menjadi pembicaraan banyak orang. “Kalau kita tidak mau ada orang pinter keblinger atau orang bodoh menyesatkan, solusinya hanya dua: yang pertama orang berilmu yang mengamalkan ilmunya, dan kedua orang bodoh yang mau belajar,” kata Gus Miftah kepada Atta. Gus Miftah lantas menambahkan, “Supaya masyarakat kita tidak gambang terbodohi oleh para dukun, ya harus teredukasi. Nah itu alasan saya mau datang ke Podcast kamu.” Firdaus Oiwobo resmi melaporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah, pada Sabtu (10/9/2022). Sang pengacara ini mengaku tersinggung dengan beberapa pernyataan dari keduanya. “Jadi yang kami laporkan atas Podcast penghinaan yang mengatakan ‘istri dukun itu jelek dan mrongos’ lalu Gus Miftah mengatakan bahwa menganalogikan orang yang datang ke dukun itu orang bodoh. Lalu banyak lagi hinaan-hinaan yang Gus Miftah lontarkan sebagai pendakwah yang menurut saya sudah melanggar etika pendakwah,” kata Firdaus Oiwobo mengutip dari YouTube Cumicumi. Firdaus pun menegaskan, “siapa pun yang mengatasnamakan edukasi tapi masih menghina organisasi dukun akan saya laporkan. Ancamannya 4 tahun penjara, pasal 27 ayat 3 juncto pasal 45.” Kepada media, Firdaus marah karena Guf Miftah melakukan bodyshaming kepada istri dukun. Bukti yang ia sertakan, seperti yang ia katakan, salah satunya adalah screenshot komentar netizen. “Saya sudah WA keberatan ke timnya Atta Halilintar, tapi mereka abaikan. Saya sudah WA ’hati-hati lho mas (Podcastnya),” tambahnya. Saat ini Podcast Firdaus Oiwobo, Gus Irfan bersama Atta Halilintar sudah ditake-down. “Bukan kecewa lagi, kita ini sedang memberikan berita berimbang supaya tidak terus netizen serang. Tau-tau berita tentang penjelasan kami malah terhapus. Terus Atta Halilintar bilang itu enggak ada faedahnya,” bebernya. “Iya itu Podcast dia, terserah dia (untuk hapus). Tapi adab dan etika menyinggung perasaan kami karena kami merasa ia merendahkan martabat,” kata Firdaus. Firdaus Oiwobo mengatakan akan tetap meneruskan proses hukum, seandainya us Miftah dan Atta Halilintar meminta maaf. (nin/pojoksatu)